Oli merupakan salah satu bagian terpenting supaya setiap komponen di dalam mesin motor berjalan sempurna seperti darah pada manusia. Oleh karena itu, menggunakan oli yang baik serta rutin melakukan pergantian oli wajib hukumnya agar motor kesayangan tetap dalam performa puncaknya. Berikut 5 tips mengganti oli motor kesayangan Anda.
1. Pilih oli sesuai spesifikasi
Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah mencari oli yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda apakah itu oli khusus bebek atau matic.
Selain itu, pilih spesifikasi oli untuk digunakan harian bukan untuk keperluan balap. Jika menggunakan oli balap, memang tarikan motor akan lebih mantap namun hal ini berdampak pada umur mesin yang pendek.
2. Jangan campur oli yang berbeda merek
Selain itu, sebaiknya Anda jangan gonta ganti merek oli terlalu sering karena jika setiap merek ini spesifikasi oli yang masuk mesin juga berbeda, maka bisa saja kerja mesin jadi tidak optimal.
3. Ganti oli saat mesin dingin
Keadaan di mana mesin motor mati cukup lama membuat semua oli turun sehingga diharapkan nantinya sisa oli di dalam mesin hanya dalam jumlah sedikit saja sebelum mesin kembali di isi oli baru.
4. Ganti oli setiap sebulan sekali
Rutin mengganti oli juga menjadi cara ampuh untuk menjaga kondisi mesin motor kesayangan. Jika motor digunakan sebagai kendaraan harian yang menempuh jarak jauh (l0 Km++ setiap hari), maka sebaiknya oli di ganti setiap sebulan sekali atau ketika motor sudah di gunakan berjalan sejauh 2.000-3.000 km.
5. Jangan gunakan sisa oli untuk melumasi rantai
Jika menggunakan oli bekas sebagai pelumas rantai, gram besi dari mesin yang terdapat di oli bekas justru bisa memperpendek umur rantai. Menggunakan oli baru pun juga tak lebih baik, oli justru akan membuat debu menempel di rantai dan rantai pun cepat kering. Lebih baik menggunakan pelumas rantai atau chain lube sebagai pelumas rantai kendaraan roda dua.
0 komentar:
Posting Komentar